Lompat ke isi

Senggaringan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Senggaringan
Senggaringan, Mystus singaringan
dari Sungai Cihideung, Cihideung Hilir, Ciampea, Bogor
Tidak dievaluasi (IUCN 3.1)
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
M. singaringan
Nama binomial
Mystus singaringan
(Bleeker, 1846)
Sinonim
  • Bagrus singaringan Bleeker, 1846[1] (basionym)
  • Bagrus macronemus Bleeker, 1846
  • Macrones nigriceps non Valenciennes, 1840
  • Mystus nigriceps non Valenciennes, 1840

Sumber: FishBase[2]

Senggaringan (Mystus singaringan) adalah sejenis ikan keting, anggota suku Bagridae. Ikan ini memiliki sirip lemak (adipose fin) yang panjang, serupa—dan acap dikacaukan—dengan kerabat dekatnya, kebogerang (M. nigriceps). Senggaringan menyebar luas di Asia Tenggara dan Indonesia bagian barat. Nama-nama lokalnya, di antaranya, landin, lelandin (Dayak Iban);[3] senggaringan (Btw.);[1] dan lain-lain.

Pengenalan

[sunting | sunting sumber]
Sisi kepala
Celah ubun-ubun

Ikan keting berukuran sedang, panjang tubuh maksimum mencapai 20 cm SL (standard length, panjang standar).[4]:142 Tubuh berwarna abu-abu gelap seragam; sirip lemak jauh lebih panjang daripada sirip anal dan tidak berjarak dari sirip dorsal. Sungut rahang atas (maxillary barbels) sangat panjang dan mencapai atau melewati awal sirip ekor. Celah ubun-ubun (cranial fontanel) memanjang hingga ke pangkal taju belakang kepala (occipital process). Ruas-ruas tulang belakang (vertebrae) berjumlah 42—45 buah.[5]

Agihan dan ekologi

[sunting | sunting sumber]
Pelat gigi di rahang bawah

Senggaringan menyebar luas di jaringan sungai-sungai besar di Asia Tenggara: Bangpakong, Chao Phraya, Meklong, Tapi, Pattani (Thailand); Mekong dan Xe Bangfai (Laos); Semenanjung Malaya; hingga ke Sumatra, Kalimantan, dan Jawa.[5]

Ikan ini hidup baik di perairan yang mengalir maupun yang menggenang. Sebagai predator, senggaringan terutama memangsa larva serangga, zooplankton, serta ikan-ikan yang berukuran lebih kecil. Pada musim hujan, ikan ini turut air banjir menjelajahi hutan riparian dan paya-paya yang tergenang air tinggi; dan kembali ke sungai manakala banjir menyurut.[4] Senggaringan umum didapati di bagian hilir sungai-sungai di pesisir utara Jawa.[6]

Wilayah ekor
Tulang-tulang belakang

Senggaringan merupakan ikan konsumsi yang berharga murah; dagingnya tidak seberapa enak, dan pada masa Bleeker, hanya dimakan oleh orang lokal dan warga Tionghoa.[6] Ditangkap dengan jala, jaring insang, atau bubu, ikan ini biasanya dijual segar di pasar-pasar lokal.[4]

Jenis serupa

[sunting | sunting sumber]

Kebogerang (M. nigriceps) memiliki bentuk yang serupa dan hidup di habitat yang serupa pula, tetapi menyebar terbatas di Jawa dan ujung selatan Pulau Sumatra.[7] Sirip lemak kebogerang cukup panjang, namun terpisah (berjarak) dari sirip dorsal; sementara celah ubun-ubunnya berada pada setengah bagian depan kepala (yakni, tidak mencapai pangkal taju belakang kepala).[5] Jari-jari sirip dorsal kedua dan ketiga tidak jauh lebih panjang daripada jari-jari lainnya, sehingga sirip dorsal terkesan membundar; manakala terlipat ujung sirip dorsal tidak menyentuh sirip lemak.[7]

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Bleeker, P. 1846. "Overzigt der Siluroieden, welke te Batavia voorkomen". Verhandelingen van het Bataviaasch Genootschap der Kunsten en Wetenschappen. p.22. Batavia :Egbert Heemen (1779-1922).
  2. ^ FishBase: Synonyms of Mystus singaringan (Bleeker, 1846). Diakses pada 09/XII/2017
  3. ^ FishBase: Common names of Mystus singaringan. Diakses pada 09/XII/2017
  4. ^ a b c Rainboth, W.J. 1996. Fishes of the Cambodian Mekong. FAO Species Identification Field Guide for Fishery Purposes. FAO, Rome. ISBN 92-5-103743-4
  5. ^ a b c FishBase: Mystus singaringan (Bleeker, 1846). Diakses pada 09/XII/2017
  6. ^ a b Bleeker, P. 1858. Ichthyologiae Archipelagi Indici Prodromus vol I Siluri: 160. Bataviae: Typis Langei &soc. (sebagai Bagrus macronema. Terj. Ingg.: 141)
  7. ^ a b Ng H.H. 2002. "The identity of Mystus nigriceps (Valenciennes in Cuvier & Valenciennes, 1840), with the description of a new bagrid catfish (TELEOSTEI: SILURIFORMES) from Southeast Asia. The Raffles Bulletin of Zoology 50: 161-168.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]